Liputan Times Berita Gadget dan Teknologi Terbaru 
Perusahaan Oppo baru saja meluncurkan duo smartphone kelas menengah terbarunya, Reno 12 dan Reno 12 Pro di Indonesia. Kedua ponsel ini hadir dengan desain yang lebih tangguh dibandingkan versi sebelumnya, mampu bertahan dari benturan, tekanan, dan bahkan jatuh.
Oppo menyematkan sejumlah fitur berbasis kecerdasan buatan pada Reno 12 dan Reno 12 Pro, sesuai dengan slogannya sebagai “AI Phone”. Fitur-fitur ini dirancang untuk mempermudah proses kreatif, terutama dalam pengolahan gambar atau foto, dan dapat diakses langsung melalui galeri atau aplikasi terpisah.
Salah satu fitur AI yang menarik adalah object eraser, yang memungkinkan pengguna untuk menghapus objek yang tidak diinginkan dari foto.
Dengan menggunakan fitur ini, maka pengguna dapat memilih objek yang ingin dihapus secara manual dengan menggunakan lasso atau paint over, atau membiarkan sistem mendeteksi dan menghapus objek secara otomatis, terutama pada subyek manusia.
Oppo menghadirkan aplikasi mandiri bernama AI Studio yang memungkinkan pengguna mengubah foto wajah mereka menjadi avatar digital. Aplikasi ini menawarkan berbagai preset gaya visual yang bisa dipilih sesuai selera.
Salah satu fitur terbaru yang diperkenalkan pada seri Oppo Reno 12 adalah Beacon Link. Fitur ini memungkinkan pengguna melakukan panggilan suara tanpa memerlukan koneksi seluler atau WiFi, cukup dengan menggunakan koneksi nirkabel melalui Bluetooth.
Dengan Beacon Link, panggilan suara dapat dilakukan antar pengguna ponsel Oppo yang mendukung fitur ini. Inovasi ini tentu memperkaya pengalaman pengguna, terutama bagi mereka yang menginginkan fleksibilitas dalam berkomunikasi tanpa harus bergantung pada jaringan internet atau seluler.
Spesifikasi Serupa, Beda di Kamera
Untuk anda yang sudah mengetahui spesifikasinya,baik Reno 12 dan Reno 12 Pro bisa dibilang seperti “kembar identik” karena desainnya sangat mirip, baik dari sisi depan maupun belakang.
Keduanya hadir dengan tampilan segar yang mengusung pola bergelombang (wavy) pada bagian punggung, memberikan kesan premium.
Ditambah penggunaan layar AMOLED 6,7 inci dengan lekukan (curved) menjadi salah satu daya tarik utama dari kedua ponsel ini. Meski sama-sama dilapisi Gorilla Glass, jenis kaca pelindung yang digunakan berbeda, tetapi Oppo mengklaim keduanya sama-sama tangguh.
Pada saat peluncuran Reno 12 Series di Jakarta, Oppo bahkan mendemonstrasikan ketahanan layar ponsel tersebut dengan menggunakannya sebagai palu untuk memukul paku.
Selain bagian luarnya, dalam hal spesifikasi hardware, Reno 12 dan Reno 12 Pro hampir tidak memiliki perbedaan. Kedua ponsel ini dilengkapi dengan chip MediaTek Dimensity 7300 Energy, RAM sebesar 12 GB, dan baterai berkapasitas 5.000 mAh yang mendukung pengisian cepat 80 watt.
Namun, perbedaan utama antara keduanya terletak pada konfigurasi kamera. Reno 12 dan Reno 12 Pro hadir dengan spesifikasi kamera yang berbeda, meskipun secara keseluruhan, performa dan fitur lainnya sangat mirip.
Oppo Reno 12 Pro dan Reno 12 memiliki beberapa perbedaan yang mencolok, terutama pada pilihan kapasitas penyimpanan dan konfigurasi kamera.
Oppo Reno 12 Pro hanya tersedia dalam satu varian storage, sementara Oppo Reno 12 menawarkan dua pilihan kapasitas penyimpanan, memberikan lebih banyak opsi bagi pengguna.
Perbedaan lain yang signifikan terdapat pada sektor kamera. Oppo Reno 12 Pro dilengkapi dengan kamera utama 50 MP, kamera telephoto 50 MP dengan zoom optis 2x, kamera ultra wide 8 MP, serta kamera depan 50 MP.
Sebaliknya, Oppo Reno 12 menawarkan konfigurasi kamera yang berbeda, yaitu kamera utama 50 MP, kamera ultra wide 8 MP, kamera makro 2 MP, dan kamera depan 32 MP.
Selain perbedaan di atas, terdapat juga beberapa detail lain yang membedakan kedua ponsel ini, yang mungkin bisa menjadi pertimbangan penting bagi calon pengguna.
